gW suka BANGET ketidakPASTIan

gW suka BANGET ketidakPASTIan

Minggu, 01 Januari 2012

NAB total reksa dana INDONE$1A @201 T

NAB reksa dana naik 17,9% jadi Rp201,53 triliun Oleh Irvin Avriano A. Jum'at, 30 Desember 2011 | 15:13 WIB bisnis indonesia JAKARTA: Nilai aktiva bersih (NAB) reksa dana meningkat 17,9% menjadi Rp201,53 triliun sejak akhir tahun lalu hingga 28 Desember. Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuagan (Bapepam-LK) dalam rilis akhir tahunnya mencatat kenaikan terjadi dari posisi akhir tahun lalu Rp170,92 triliun. Unit penyertaan reksa dana juga meningkat 20,3% menjadi 98,15 miliar unit pada 28 Desember dari jumlah pada akhir tahun lalu sebanyak 81,59 miliar. Reksa dana baru Peningkatan NAB dan unit penyertaan disertai penerbitan izin bagi 141 reksa dana dan pencatatan 4 reksa dana penyertaan terbatas (RDPT/private equity fund). Dari 141 reksa dana baru itu, sebanyak 50 reksa dana merupakan reksa dana konvensional dan 91 reksa dana terproteksi. Meskipun ada penambahan jumlah reksa dana, otoritas pasar modal juga membubarkan 110 reksa dana baru. Jumlah reksa dana beredar yang dicatatkan Bapepam-LK mencapai 765 reksa dana, yang terdiri dari 673 reksa dana ditambah 92 RDPT. Aperd Bapepam-LK juga mencatat adanya pengembalian empat izin agen penjual efek reksa dana (Aperd) dan pengajuan tiga izin APERD baru. Izin Aperd yang dicabut tadinya dimiliki PT Bank Mayapada International Tbk, PT Bank Victoria International Tbk, PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk, dan PT Bank Bukopin Tbk. Bank yang baru mengajukan izin Aperd adalah PT Bank Chinatrust, PT Bank Windu, dan PT Bank Rabobank. (ln)

Tidak ada komentar: