gW suka BANGET ketidakPASTIan

gW suka BANGET ketidakPASTIan

Senin, 03 Agustus 2009

PNM mo JAGA REPUTASI seh

Senin, 03 Agustus 2009 | 07:54

PRODUK BARU REKSADANA

PNM Siap Lepas Tiga Reksadana Terproteksi


JAKARTA. Makin banyak saja manajer investasi yang menerbitkan produk baru reksadana terproteksi. Kini giliran PT PNM Investment Management yang bersiap mengedarkan produk reksadana berjaminan tersebut.

Grace Wiragesang, Direktur Pemasaran PNM Investment Management mengatakan, sejak bulan Juli 2009 lalu, PNM sudah mendaftarkan tiga produk baru reksadana terproteksi kepada Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) untuk mendapatkan pernyataan efektif.

PNM berharap, pernyataan efektif dari Bapepam-LK tersebut bisa terbit pada bulan Agustus 2009 ini. "Sehingga kami bisa memasarkannya pada bulan ini juga," ujar Grace, akhir pekan lalu. Menurutnya, ketiga produk baru reksadana terproteksi PNM itu kelak akan bernama PNM Terproteksi Seri G, PNM Terproteksi Seri H, dan PNM Terproteksi Mikro.

Rencananya, PNM akan memasarkan terlebih dulu produk reksadana seri G. Reksadana ini memiliki jangka waktu cukup lama, yakni delapan tahun dengan tawaran yield sekitar 8%-9%. "Namun, imbal hasil pastinya akan muncul saat bookbuilding," kata Grece.

Reksadana seri G akan memiliki aset dasar atau underlying asset 81% di Surat Utang Negara (SUN) dan obligasi korporasi. Selebihnya instrumen di pasar uang.

Untuk reksadana terproteksi seri G ini, PNM akan memasarkan sendiri tanpa lewat agen penjual. Sebab, sudah ada beberapa perusahaan asuransi dan maupun investor ritel yang bersedia masuk ke reksadana ini.
"Kalau cuma Rp 25 miliar sudah cukup," kata Grace. Namun, PNM memasang target dana kelolaan untuk produk reksadana tersebut hingga hingga Rp 100 miliar.

Grace masih merahasiakan minimal dana yang harus disiapkan investor untuk masuk ke reksadana terproteksi seri G ini. Namun, M.Q Gunadi, Presiden Direktur PNM Investment menyebutkan, dana minimal untuk reksadana ini berkisar di Rp 5 juta-Rp 10 juta.

Adapun untuk memasarkan produk reksadana terproteksi seri H yang memiliki tenor dua tahun, PNM akan bekerjasama dengan agen penjual. Pun begitu untuk produk reksadana terproteksi mikro yang bertenor satu tahun. Di kedua produk reksadana itu, PNM juga memasang target dana kelolaan masing-masing sebesar Rp 100 miliar.



Abdul Wahid Fauzie KONTAN

Tidak ada komentar: