gW suka BANGET ketidakPASTIan

gW suka BANGET ketidakPASTIan

Jumat, 16 April 2010

2010 taonnya Reksa Dana ... 160410

Kuartal I, Reksa Dana Saham Tumbuh Pesat
Kamis, 15 April 2010 - 19:15 wib
TEXT SIZE :

Ilustrasi. Foto: Koran SI
JAKARTA - Pertumbuhan reksa dana di kuartal I-2010 meningkat signifikan dibanding periode yang sama tahun lalu Reksa dana saham merupakan reksa dana yang pertumbuhannya paling pesat dibanding reksa dana lain.

Analis Riset PT Infovesta Utama Edbert Suryajaya menyatakan, dari sisi return (imbal hasil), reksa dana saham menjadi produk yang pertumbuhannya paling pesat.

Namun, dibandingkan dengan pertumbuhan indeks harga saham gabungan (IHSG), indeks reksa dana saham sedikit tertinggal. "Di kuartal I-2010, pertumbuhan reksa dana saham tertinggal dibandingkan dengan IHSG," kata dia di Jakarta, Kamis (15/4/2010).

Dia menjelaskan, per 30 Desember 2009-31 Maret 2010, pertumbuhan IHSG mencapai 9,586 persen, sedangkan indeks reksa dana saham hanya 7,28 persen. Sementara itu, pada periode yang sama tahun lalu, IHSG tumbuh sekira 5,8 persen dan indeks reksa dana saham 6,5 persen.

Selain itu ketertinggalan tersebut dipicu IHSG yang meningkat sejak awal tahun, sehingga menyebabkan investor reksa dana melakukan antisipasi dengan menjual produknya.

"Namun, jika dibandingkan tahun lalu, tumbuh cukup baik. Pasalnya, tahun lalu, Indonesia baru pulih dari krisis, sehingga pertumbuhannya tidak setinggi tahun ini," ujarnya.

Sementara itu, reksa dana yang memberikan return tertinggi di kuartal I-2010, yakni Panin Dana Maksima dengan return 20,8 persen dan Panin Dana Prima dengan return 17,6 persen. Selain itu, BIG Bhakti Ekuitas dengan return 16,91 persen dan Fortis Solaris dengan return 13,38 persen.

Analis Senior PT Infovestas Utama Rudiyanto menambahkan, pertumbuhan reksa dana yang cukup signifikan tersebut didorong positifnya kondisi ekonomi Indonesia, sehingga banyak investor masuk ke instrumen tersebut di awal tahun. "Dari sisi jumlah dana kelolaan, tumbuh cukup tinggi," kata dia.

Menurut dia, produk reksa dana yang mengalami pertumbuhan pesat di tiga bulan pertama tahun ini adalah reksa dana saham. Hal itu dipicu melonjaknya IHSG hingga kemarin.

Pada penutupan perdagangan akhir tahun lalu, IHSG mencatat kinerja terbaik di kawasan negara-negara Asean. Posisi IHSG saat itu berada di level 2.534,356. Posisi tersebut terus merangkak naik hingga menembus level 2.900. Pada penutupan perdagangan kemarin, IHSG berhasil bertengger di posisi 2.900,53 atau naik 15,52 poin dibandingkan penutupan hari sebelumnya.

Data Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK) menyebutkan, sejak Januari-10 Maret 2010 terdapat 27 produk reksa dana yang diterbitkan sejumlah manjer investasi (MI).

Ke-27 produk reksa dana tersebut, mayoritas merupakan reksa dana terproteksi. Rinciannya, 16 reksa dana terproteksi, empat reksa dana campuran, tiga reksa dana saham, dua reksa dana pasar uang, dan dua reksa dana pendapatan tetap.

Sejumlah MI yang menerbitkan reksa dana di kuartal I-2010, yakni PT Fortis Investment dengan mengeluarkan dua produk, yakni Fortis Maxi Saham dan Terproteksi Fortis Kapital VII.

Sementara itu, Mandiri Manajemen Investasi (MMI) mengeluarkan tiga produk, yakni Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Tetap Berkala 16, Mandiri Investa Optimal, dan Mandiri Terproteksi Dana Pendapatan Berkala 17.(J Erna/Koran SI/ade)

Tidak ada komentar: