Market Analysis 26-31 July 2010
Kamis, 29 Juli 2010 16:09 WIB
Weekly Review ini terdiri dari dua materi, yaitu: Portfolio suggestion dan Market outlook. Dan akan bermanfaat apabila anda berinvestasi melalui portfolio. Portfolio merupakan penggabungan lebih dari dua jenis instrumen keuangan yang berbeda jenisnya. Penggabungan ini bermanfaat untuk meminimalisasi tidak tercapainya hasil imbal balik yang kita harapkan. Selain itu, dalam mengelola risiko kita juga menggunakan pendekatan DCA (Dollar Cost Averaging) - artinya pembelian secara berkala.
Melakukan investasi dengan cara mengelola portfolio yang disesuaikan dengan profil risiko anda secara keseluruhan adalah sangat bijaksana. Profil risiko anda tahun ini bisa jadi berbeda dengan tahun sebelumnya. Lakukan penilaian profil risiko anda secara berkala untuk mendapatkan hasil imbalbalik yang diharapkan dan konsisten dengan tingkat risiko yang ditoleransi sesuai profil risiko anda.
Bisa jadi beberapa instrumen keuangan pada portfolio investasi anda perlu dialihkan ke instrumen keuangan lainnya sesuai profil risiko, jumlah dana investasi yang tersedia dan hasil imbalbalik yang diharapkan. Selanjutnya, dengan kondisi ekonomi atau pasar saat ini perlu dilakukan pemilihan instrumen keuangan, dan produknya, khususnya produk non perbankan, saham misalnya, perlu juga memperhatikan jenis industrinya.
Periode: 26 – 31 Juli
Portfolio suggestion
Minggu ini sedikit berbeda dengan minggu sebelumnya. Perkiraan hasil imbalbalik dari saham bisa jadi rendah dan tidak dapat dipastikan, walaupun dalam jangka panjang investasi pada instrumen saham memberikan potensi imbalbalik yang cukup besar mengingat banyaknya emiten yang harganya tidak lagi undervalued dibandingkan dengan nilai saham tetapi kembali ke harga normal atau kembali ke trend normal.. Sementara ada peluang imbalbalik dari obligasi berpotensi .lebih baik, demikian juga untuk reksadana. Investasikan pada reksadana saham dan pendapatan tetap dengan alokasi 50/50. Untuk pengelolaan risiko, kami menyarankan anda juga berinvestasi di komoditi emas fisik dan properti. Sedangkan deposito, bisa jadi anda menggunakan strategi produk-produk perbankan, seperti deposito, tempatkan dana untuk jangka pendek, 1-3 bulan dan terus menerus melakukan perpanjangan.
Market outlook
Indikator ekonomi global, pada minggu akhir bulan ini tidak banyak rilis berita penting sehingga faktor teknikal akan kembali lebih ambil peranan dalam pergerakan pasar. Data fundamental ekonomi terlihat penting pengaruhnya bagi arah pergerakan pasar dan bisa menciptakan trend yang kadang kala panjang. Pasar tetap akan menarik diamati dan tidak membosankan, pasar relatif bergerak“sideways”, kadang tetap dalam trend. Karena pasar akan mencari indikator lainnya untuk pergerakan berikutnya.
Bursa saham Wall Street minggu lalu bangkit oleh membaiknya laporan keuangan sejumlah korporasi di semester pertama 2010. Bursa kawasan dari Wall Street sampai Asia Utara memberikan sentiment positif bagi bursa dalam negeri, dimana investor asing terpantau aktif masuk di pasar modal. Untuk minggu ini, pasar akan tetap memerhatikan lanjutan kinerja laporan keuangan korporasi serta sejumlah rilis data ekonomi Amerika. Koreksi pasar mungkin terjadi.
SAHAM
Sejalan dengan prediksi pasar pada minggu yang lalu, pergerakan bursa pasar modal di Indonesia IHSG pada minggu lalu ditutup dengan menembus “magic number” 3000 dan mencetak rekor tertinggi penutupan pasar yang baru di 3042. Minggu ini, IHSG kemungkinan akan lebih stabil atau konsolidatif. Level resistance IHSG untuk sepekan kedepan yang terdekat adalah level psikologis 3100, sedangkan level support pada 2995 dan kemudian 2946.
Kesempatan pertumbuhan masih berada di empat sektor utama: yang memiliki market cap terbesar di dalam IHSG, yaitu: pertambangan, perkebunan, infrastruktur dan perbankan. Misalnya saja, telah dua minggu terakhir ini, saham-saham pertambangan dan perkebunan akan bergerak searah dengan harga minyak bumi yang mengalami rally. Demikian juga peluang koreksi pasar minyak ini sangatlah mungkin terjadi pada minggu ini.
REKSADANA
Meningkatnya index IHSG juga berdampak pada reksadana minggu ini semua index reksadana baik Pendapatan Tetap, Campuran Serta Reksadana Saham juga mengalami peningkatan dibandingkan minggu lalu. Pergerakan reksadana per posisi tanggal 23 Juli 2010 ini perolehan NAB tertinggi adalah Reksadana CIMB Principal Bond yaitu 12,635.53 untuk Reksadana Pendapatan Tetap , untuk Reksadana Campuran yaitu Schroder Dana Prestasi sebesar 18,723.36. Sedangkan untuk Reksadana Saham yaitu Panin Dana Maksima sebesar 34,690.04
FOREX – EMAS
EURO dollar bergerak sideways secara stabil. Awal minggu menguat namun akhir minggu tertekan oleh kekuatiran pasar akan hasil stress test perbankan Eropa. Minggu ini rentangan pasar belum berubah banyak, euro akan mencoba rally lagi melewati level 1.31 serta level mingguan berikutnya di 1.34. Sementara itu, bila gagal level support masih menunggu di 1.27 dan 1.2527.
USD index masih lemah di sekitar level 82 dari 88 di bulan Juni lalu. Untuk USDJPY, minggu lalu konsolidatif di sekitar $87. Minggu ini nampaknya tidak berubah banyak mengingat terbatasnya data fundamental. Kisaran level support USDJPY mingguan pada 86.24 dan berikutnya 84.83, sementara resistance-nya bertahan pada di 89.17.
NZDUSD kiwi dollar berpeluang minggu ini rally menyentuh level resistance-nya di 0.7440 pada pertengahan minggu ini oleh ekspektasi kenaikan suku bunga RBNZ ke 3.0% pada Kamis nanti
POUNDSTERLING minggu lalu juga bergerak fluktuatif pada kisaran pasar yang sama dengan minggu sebelumnya. Secara umum sterling masih dalam up-trend-nya. Teknikal level resistance terdekat masih 1.55 dan berikutnya pada 1.58, sementara untuk support-nya tetap di 1.5170 dan berikutnya pada 1.49.
EMAS, pada minggu lalu harga global masih pada range terbatas–sesuai prediksi sebelumnya. Emas masih cenderung konsolidatif dengan bias yang tertekan. Harga emas masih akan dalam rentang pasar yang sama untuk minggu ini antara level support tetap sekitar $1165 dan resistance pada level $1220 per troy ounce-nya.
KOMODITI – INDEX
Stock index futures, minggu lalu pasar menyambut positif sejumlah laporan keuangan beberapa perusahaan global di Wall Street sehingga indeks mengalami rebound cukup significant. Beberapa laporan lagi masih ditunggu pasar minggu ini dan sesudah itu koreksi dan konsolidasi mungkin mewarnai pasar.
Pasar Nikkei futures level support mingguan terdekat di 9165 dan resistance pertamanya masih di 9820, yang kalau tembus akan bergerak ke arah resistance berikut di level psikologis 10000.
Indeks Hang Seng di Hongkong berada di sekitar level resistance-nya. Untuk minggu ini, level support mingguan terdekat masih naik ke 19925; sementara level resistance mingguan berikutnya berada di level 21000 dan berikutnya 21650.
Range pasar indeks Dow Jones Industrial tidak banyak berubah dari minggu sebelumnya, dengan level resistance mingguannya berada di sekitar 10490 dan berikutnya akan menuju ke 10725, sedangkan support berada di 10058.
PROPERTI
Properti masih terus merupakan investasi yang menjanjikan hasil imbalbalik yang berpotensi cukup baik.Banyak investaor asing menempatkan modalnya ke Indonesia, Pemerintahpun terus memetakan infrastruktur dan penghubung itu di setiap pulau dan memonitor perkembangan, khususnya, masalah pembebasan lahan. Selain itu, masalah kereta api, angkutan sungai danau dan penyeberangan di Jawa, demikian juga di Sumatra. Diharapkan dengan moda-moda yang terhubung termasuk masalah pelabuhan.
(FJ / FJ / VBN)
Bernhard Sumbayak
Founder & Chairman Vibizconsulting
It Is The Time To Diversity
Rabu, 28 Juli 2010 13.40 WIB
(Vibiznews - Wealth Plan) Baru-baru ini, saya menerima pesan singkat yang sama melalui ponsel dari beberapa orang; sebuah cerita mengenai Eagle - Elang. Konon Elang merupakan jenis unggas yang umurnya dapat mencapai 70 tahun. Pada waktu umur Elang 40 tahun, cakarnya mulai menua dan paruhnya menjadi panjang dan membengkok hampir menyentuh dada. Sayapnya juga menjadi berat karena bulunya yang tumbuh itu menebal sehingga menyulitkannya terbang. Untuk melanjutkan hidupnya, elang memerlukan waktu 150 hari – mengubah diri – terbang jauh di tempat yang sangat tinggi, mencari tempat berbatu dan membuat sarang di sana.
Selama 150 hari, elang harus membenturkan paruhnya yang panjang dan bengkok pada bebatuan sampai lepas dari mulutnya, sehingga paruh yang baru mendapat tempat untuk tumbuh. Merontokkan kulit luar cakar tua karena kulit cakar muda tumbuh, dan mencabut bulu yang sudah tua. Hari-hari yang tidak mudah; diperlukan, determinasi - determination. Dari kamus Oxford, salah satu arti kata determination adalah the quality of being firmly committed to doing something - maksudnya keinginan kuat yang dibarengi dengan komitmen dan kerja keras untuk mencapai suatu tujuan.
Demikian halnya dalam berinvestasi, ada hal-hal yang perlu di perhatikan dalam berinvestasi yaitu:
1. Tujuan – berapa banyak investasi yang ingin kita inginkan dan dalam bentuk apa; – apakah kita ingin dalam bentuk uang tunai atau barang atau jasa .
2. Horizon Investasi: dalam waktu berapa lama kita ingin mendapatkan hasilnya atau dalam berapa lama kita ingin menerima hasil imbal balik; – apakah dalam waktu kurang dari setahun atau tiga atau lima tahun.
3. Toleransi terhadap risiko yang bisa kita terima tergantung dari Risk Profile dari setiap orang yaitu seberapa banyak kita berani menerima kenyataan bahwa nilai investasi atau dana yang kita tempatkan atas instrumen keuangan tertentu berkurang. Singkatnya Risk Profile seseorang dapat dibedakan dalam tiga tipe, yaitu:
- Konservatif: cenderung tidak berani menghadapi kerugian dan ketidakpastian, sehingga umumnya memilih instrumen yang sangat aman dengan hasil yang sudah diketahui sebelumnya, seperti deposito. Bagaimana dengan jenis instrumen berisiko seperti obligasi atau saham? Hanya sebagian kecil yang akan dialokasikan dari dana investasinya.
- Moderat: sudah berani mengambil risiko tetapi dengan penuh pertimbangan yang sangat hati-hati dalam memilih instrumen berisiko serta membatasi jumlah dana hingga porsitertentu.
- Agresif: memiliki keberanian menerima risiko lebih tinggi lagi, serta berani mengalokasikan sebagian besar dana investasinya pada instrumen berisiko.
Sekarang, setelah beberapa tahun menempatkan dana pada tabungan dengan berbagai hadiah yang sangat menarik dan deposito, apakah kita merasa hasil imbal balik yang dirasa sudah cukup atau masih kurang? Beberapa teman-teman membandingkan hasil imbal balik yang diperolehnya teman lainnya, ternyata nilainya kecil atau lebih rendah, dan kita baru menyadari. Wah, waktu yang tepat sudah lewat, jadi tinggal bagaimana kita menggunakan hari ini agar tidak semakin terlambat. Bagaimanapun, tidak ada yang bisa mengatur waktu anda, sebaik anda sendiri. Seperti cerita di atas, setelah berumur 40 tahun, elang yang konon bisa memiliki umur 70 tahun, perlu mempersiapkan diri untuk 30 tahun yang akan datang. Sudahkah kita memahami dan menetapkan tujuan kita berinvestasi?
Sebelum melangkah lebih jauh – tentu kita pernah mendengar, ’ada dua hal yang sangat penting yang perlu kita pahami Jangan memasukkan semua telur ke dalam satu keranjang’ yaitu diversifikasi menempatkan dana pada beberapa jenis instrumen investasi. Jika kita menempatkan dana hanya pada produk yang tersedia pada bank,walaupun di bank yang berbeda dan produk yang berbeda, masih dapat dikatakan pada satu keranjang, yaitu produk bank yang memiliki risiko terkait dengan industri bank.
Untuk diversifikasi instrumen investasi, tidak ada salahnya kita mulai mengalokasikan dana ke instrumen keuangan dari industri yang berbeda. Memindahkan sebagian dana deposito kita ke produk investasi di pasar modal. Selain sektor perbankan, pasar modal selama ini telah menjadi sarana untuk memperoleh dana dari masyarakat. Masyarakat dapat melakukan investasi di pasar modal dengan berbagai pilihan jenis investasi yang dengan risk profile dan horizon investasi yang berbeda pula. Kita dapat menempatkan dana pada sekuritas-sekuritas seperti saham biasa, saham preferen, obligasi, obligasi konversi, sertifikat right, waran, sertifikat reksadana dan sebagainya.
Apakah ada produk seperti reksa dana, saham, obligasi yang aman dari penurunan nilai pokoknya? Mulailah dengan reksa dana terproteksi yang menawarkan proteksi dari dana awal suatu investasi. Dimana biasanya produk reksa dana jenis ini mengharuskan kita untuk menempatkan dana dalam jangka waktu tertentu. Pada produk reksa dana ini, manajer investasi kebanyakan menginvestasikan dana yang didapat dari masyarakat ke dalam surat berharga yang memberikan pendapatan tetap, yaitu obligasi. Obligasi adalah surat hutang yang diterbitkan oleh sebuah perusahaan dan dijual kepada masyarakat. Potensi keuntungan yang diberikan Reksa Dana Pendapatan Tetap biasanya dianggap tidak sebesar seperti pada Reksa Dana Saham. Namun demikian, potensi penurunan nilainya biasanya juga tidak besar. Itulah sebabnya, Reksa Dana Pendapatan Tetap risikonya dianggap lebih kecil daripada Reksa Dana Saham.
Dengan reksa dana, Anda bisa menyebar risiko investasi Anda dengan leluasa. Sebagai contoh, bila dana Anda Rp 10 juta, maka Anda tidak mungkin bisa membuka beberapa deposito secara bersamaan di beberapa bank karena untuk membuka satu deposito saja dibutuhkan dana minimal Rp 8 juta. Tapi dengan melakukan investasi di reksa dana, maka uang Anda bisa tersebar di dua industri yang berbeda, yaitu:bank dan pasar modal dan dalam berbagai produk.
Seringkali orang-orang bertanya, seberapa amankah untuk orang awam berinvestasi ?, maksudnya yang belum atau sedikit atau terbatas pengetahuan dan pengalaman selain produk bank, dan kira- kira bisa rugi tidak ya? Atau kapan waktu yang tepat mulai berinvestasi?. Waktu yang tepat yang terbaik adalah: kemarin. Faktanya, sampai saat ini saya terlalu sibuk dan tidak punya waktu belajar berinvestasi. Pekerjaan tidak akan pernah selesai. Jadi tidak ada gunanya menunggu waktu yang tepat lagi. Jika anda benar-benar menginginkan hasil yang lebih baik, maka lakukan hari ini walaupun hanya waktu yang tepat urutan kedua, setelah kemarin.
Bagaimana caranya? Secara umum, saya menyarankan agar anda mulai berinvestasi dengan menempatkan dana secara berkala untuk mengurangi risiko. Dengan pengenalan kebutuhan, jangka waktu investasi dan penyesuaian toleransi risiko dari diri kita sendiri, maka tingginya tingkat risiko yang tidak mungkin kita hilangkan tersebut dapat diminimalisasi. Diperlukan keinginan, komitmen, kerja keras untuk mencapai hasil yang kita inginkan. Kata ini merupakan salah satu kata yang cukup sering saya dengar dari orang tua saya (dan saya setuju) untuk mencapai apa yang kita inginkan, diperlukan determinasi yang tinggi. Have a great day to diversify ...Eagle!
(Bernhard Sumbayak/AS/vbn)