gW suka BANGET ketidakPASTIan

gW suka BANGET ketidakPASTIan

Selasa, 22 September 2009

gedein REPUTASI dulu, baru DANA masuk dah

22/09/2009 - 11:37
Bahana Incar Dana Kelolaan Rp 14 T di 2010
Agustina Melani
INILAH.COM, Jakarta - PT Bahana TCW Invesment Management menargetkan dana kelolaan sekitar Rp 14 triliun tahun depan. Hingga akhir tahun 2009 PT Bahana TCW Invesment Management menargetkan dana kelolaan mencapai Rp 13 triliun.

Hal itu disampaikan Direktur PT Bahana TCW Invesment Management Edward Lubis, saat dihubungi INILAH.COM, akhir pekan lalu. "Tahun depan kami targetkan dana kelolaan naik 10 persen," tutur Edward.

Ia menambahkan Bahana akan membidik investor ritel untuk mencapai target dana kelolaan hingga Rp 14 triliun tahun depan. Menurut Edward, investor ritel di PT Bahana TCW Invesment masih sedikit, yaitu sekitar 25 % sehingga tahun depan akan menambah jumlah investor ritel.

Untuk investor institusi PT Bahana TCW Invesment Management memiliki investor sekitar 75%. PT Bahana TCW Invesment Management akan tetap mengeluarkan produk private equity fund khusus infrastruktur untuk investor institusi. "Tahun depan kami membidik dengan dua arah yaitu investor ritel dan institusi," ujar Edward.

Edward mengatakan salah satu produk reksadana yang memberikan return tinggi berasal dari reksadana saham yaitu reksadana Dana Prima dan Dana Equity Prima. Kedua produk reksadana tersebut telah memberikan return sekitar 70%.

Menurut Edward, saham masih akan tetap mendominasi tahun depan. Hal ini dikarenakan bursa saham yang mulai membaik. "Dari awal tahun hingga sekarang sudah memberikan return 70%. Reksadana Dana Prima dan Dana Equity Prima berisi saham perbankan, tambang dan komoditi sehingga memberikan return tinggi," tambah Edward.

Rencananya, PT Bahana TCW Invesment Management akan mengeluarkan produk reksadana baru yaitu reksadana campuran. Edward mengatakan pasca lebaran reksadana campuran ini akan didaftarkan ke Badan Pengawas Pasar Modal Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Untuk reksadana campuran, ia menargetkan dana kelolaan sekitar Rp 300 miliar hingga Rp 500 miliar tahun depan.

Target dana kelolaan sekitar Rp 12 triliun, sekitar Rp 3 triliun ditanamkan pada produk discreationary fund atau kontrak pengelolaan dana. [cms]

Tidak ada komentar: